Indonesia memiliki berbagai rempah-rempah berkhasiat tinggi, salah satunya kunyit putih. Apa manfaat serta bagaimana cara mengolah kunyit putih? Simak penjelasannya artikel ini.
Kunyit putih dikenal dengan nama latin Curcuma longa. Tanaman ini termasuk rempah-rempah asli dari wilayah Asia Tenggara. Manfaat kunyit putih sangat dikenal dari jaman dahulu, baik untuk keperluan dapur maupun kesehatan. Kali ini akan diulas tuntas cara mengolah kunyit putih untuk digunakan sebagai bahan obat-obatan. Selain itu juga ada penjelasan manfaat kunyit putih bagi kesehatan.
Cara Mengolah Kunyit Putih dengan Tepat
Kunyit putih biasa digunakan sebagai jamu atau campuran masakan. Pada jaman dahulu, kebutuhan kunyit putih langsung diambil dari kebun. Ada beberapa cara mengolah kunyit putih untuk konsumsi langsung. Berikut adalah cara mengolah rempah yang berkhasiat tinggi untuk menyembuhkan berbagai penyakit.
1. Maag
Maag timbul akibat pola makan yang kurang teratur, beban pikiran ataupun makanan yang terlalu pedas dan asam. Ramuan untuk mengatasi maag adalag rebusan kunyit putih. Rebus kunyit putih dalam 500 cc air. Rebus hingga air berkurang hingga setengahnya. Saring rebusan tersebut dan tambahkan madu. Dosis sekali minum adalah 50 cc dan diminum 2 kali sehari.
2. Luka Bakar
Cara mengolah kunyit putih untuk digunakan diluar tubuh cukup mudah. Siapkan kunyit putih yang sudah bersih lalu diparut. Setelah itu tambahkan asam kawak. Campuran tersebut juga bisa ditambah dengan minyak kelapa agar lebih lembut. Balurkan ramuan tersebut pada luka bakar. Selain itu, ramuan kunyit juga dapat digunakan untuk menyembuhkan eksim.
3. Kista
Kista merupakan tumor jinak yang berisi cairan kental. Untuk mengobati kista dibutuhkan tambahan lain seperti temu putih, tapak liman kering, pegagan kering dan cakar ayam segar. Rebus campuran tersebut dengan 1 liter air dan tunggu hingga tersisa setengahnya. Dinginkan lalu saring. Ramuan tersebut dapat diminum untuk 3 kali dalam sehari.
4. Masuk Angin
Masuk angin kerap menjangkiti anak-anak maupun dewasa pada saat musim pancaroba. Untuk mengatasi penyakitini siapkan 200 gr kunyit putih dan bersihkan. Setelah itu parut dan ambil sarinya. Tambahkan sari kunyit dengan air dan rebus hingga mendidih. Minum rebusan tersebut selagi hangat. Anda juga dapat menambahkan madu ataupun gula merah.
5. Keputihan
Cara mengolah kunyit putih untuk mengatasi keputihan berlebih adalah dengan mencampurnya bersama asam dan gula jawa. Siaplan 1 ruas kunyit yang sudah dikupas kemudian diparut. Setalah itu tambahkan air asam dan gula jawa. Aduk kemudian saring campuran tersebut. Minumlah 2 kali sehari untuk mencegah keputihan.
6. Kanker Lambung
Bahan yang perlu disiapkan selain kunyit 1 ruas adalah ½ buah bengkoang, blender, air secukupnya. Kemudian masukkan kunyit putih dan bengkoang ke dalam gelas blender. Setelah itu, minumlah ramuan tersebut secara teratur.
7. Kanker Hati
Kanker hati ada 2 macam, yaitu kanker hati primer dan kanker hati sekunder. Cara mengolah kunyit putih untuk dijadikan obat kanker adalah dengan menjadikannya teh. Langkah pertama adalah membersihkan kunyit putih lalu mengeringkannya. Setelah itu hancurkan kunyit. Seduh bersama dengan teh. Minum ramuan tersebut selagi hangat.
8. Kanker Darah
Kanker darah dikenal dengan sebutan. Bahan-bahan yang perlu dipersiapkan antara lain satu ruas kunyit putih (usahakan kunyit segar) dan 500 ml air untuk merebus. Geprek kunyit yang sudah disiapkan lalu masukkan kunyit tadi ke panci. Tunggu hingga air menyusut setengahnya. Setelag itu minum air tersebut.
Itulah beragam cara mengolah kunyit putih berdasarkan penyakit yang diderita. Kunyit putih bisa didapatkan di toko herbal, jamu ataupun pasar. Kini juga tersedia berbagai macam ramuan kunyit putih siap minum. Kunyit putih ini tidak memiliki efek samping sehingga aman untuk dikonsumsi secara rutin. Selamat hidup sehat dengan ramuan kunyit putih. Terima kasih sudah membaca ulasan ini.
Zams Herbalis adalah penggiat herbal yang mencoba berbagi online sejak tahun 2016. Bersama herbalis ginanjar, mengumpulkan berbagai tips herbal dari empiris dan medis. Semoga dengan tulisan-tulisan ini bisa bermanfaat.